PALU – Satuan Lalu Lintas (Satlantas)Polresta Palu terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat Kota Palu dengan berbagai inovasi terbaru. Di bawah kepemimpinan AKP Kanisius Franata, SIK, yang merupakan alumni AKPOL 2012 ini, Satlantas Polresta Palu semakin mendekatkan diri dengan masyarakat melalui pemanfaatan platform media sosial seperti TikTok, Instagram, dan Facebook.
Kasat Lantas Polresta Palu, AKP Kanisius Franata SIK, menjelaskan bahwa penggunaan media sosial merupakan salah satu metode yang efektif dalam menyampaikan informasi dan sosialisasi terkait keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalulintas (Kamseltibcarlantas), maupun pelayanan di Satlantas Polresta Palu.
“Di era digital saat ini, media sosial menjadi salahsatu cara yang sangat efektif untuk berkomunikasi. Sebagian besar masyarakatKota Palu aktif di berbagai platform ini, sehingga kami memanfaatkan kesempatanini untuk menyebarkan informasi yang relevan,” ujar Kanisius.
“ iya, saat ini segala lini umur, sudah terbiasa denganpenggunaan Smartphone, yang mana saya berharap, penyampaian informasi ataupunimbauan-imbauan dari Kami, dapat langsung kepada masyarakat,” tambahan.
Alumni AKPOL 2012 itu juga mengungkapkan, selain aktif dimedia sosial, pihaknya juga tetap menggunakan media mainstream untuk menyampaikan informasi, mengingat kredibilitas dan jangkauan luas yang dimiliki oleh media tersebut.
“Kami menyadari pentingnya kedua jenis media ini. Media mainstream tetap memainkan peran penting dalam menyampaikan informasi yang kredibel, sementara media sosial memungkinkan kami untuk menjangkau audiens yang lebih luas dengan cara yang lebih interaktif,” tambahnya.
Pengalaman AKP Kanisius dalam penggunaan media sosial tidak hanya terbatas pada tugasnya saat ini. Sebelumnya, sebagai Kasat Lantas Polres Tabanan, Polda Bali, ia juga memanfaatkan media sosial dan mainstream untuk menyebarluaskan informasi tentang keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas).
Melihat dari keberhasilan itu, Dirinya kembali berinovasi dan pendekatan komunikasi dengan masyarakat dengan menggunakan Media Sosial, ditempat tugasnya yang sekarang, yakni sebagai Kasat Lantas Polresta Palu.
Dirinya juga menyatakan bahwa dengan kedua media yang saling terpaut itu, dan dapat berinteraktif dengan masyarakat setiap harinya, pihaknya akan selalu melihat dan berusaha berbuat dan memperbaiki pelayanan kami kepada masyarakat melalui komentar –komentar warga di akun media sosial Satlantas Polresta Palu.
“Karena dalam komentar-komentar netizen itu, pastinya ada kritikan terkait dengan pelayanan, dan kami akan dengan senang hati dan berterima kasih kepada netizen, yang mana kami akan berusaha untuk memperbaiki, agar Sat Lantas Polresta Palu, dapat lebih baik lagi,” ucapnya.
“ itu juga sebagai bukti, bahwa Satlantas Polresta Palu selalu menerima kritikan dan saran dari masyarakat, sebagai bentuk upaya kami dalam memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat,” tegasnya
Dalam upayanya untuk membuat konten edukatif yang mudah dipahami, AKP Kanisius menekankan pentingnya bahasa yang sederhana dan menyajikan informasi dalam bentuk video atau meme yang menarik.
Konten-konten itu juga dibuat oleh tim kreator yang juga merupakan anggota Satlantas Polresta Palu, serta tetap berkonsultasi dengan sejumlah rekan rekan jurnalis, agar konten yang ditampilkan tidak ada pelanggaran, serta dengan tujuan agar masyarakat dapat dengan mudah memahami pesan-pesan terkait keselamatan berlalu lintas ataupun informasi-informasi dalam pelayanan.
Pengalaman AKP Kanisius dalam penggunaan media sosial tidak hanya terbatas pada tugasnya saat ini. Sebelumnya, sebagai Kasat Lantas Polresta Buleleng Polda, ia juga memanfaatkan media sosial dan mainstream untuk menyebarluaskan informasi tentang keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas).
Melihat dari keberhasilan itu, Dirinya kembali berInovasi dan pendekatan komunikasi dengan masyarakat dengan menggunakan Media Sosial.
“ Saya berharap apa yang dilakukan oleh Satlantas PolrestaPalu ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya keselamatan berlalu lintas, serta menciptakan lingkungan yang lebih aman diKota Palu,” tutupnya.(reza)
