x

Baliho Anwar-Reny Dirusak, Tim BERANI Serukan Etika Berpolitik

waktu baca 3 menit
Rabu, 2 Okt 2024 08:54 0 68 INIPALU

PALU, Sulteng – Dalam suasana politik yang semakin memanas menjelang pemilihan kepala daerah, pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid dan Reny Lamadjido, mengalami vandalisme pada baliho-baliho kampanye mereka. Perusakan yang terjadi di sejumlah titik ini diduga dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab, memicu keprihatinan di kalangan tim relawan dan pengusung pasangan BERANI (Bersama Anwar-Reny).

Ketua tim koalisi partai pengusung menyampaikan kabar tersebut dalam rilis resmi yang dikeluarkan pada Rabu, 2 Oktober 2024. Jumadil La Muhidin, juru bicara koalisi partai pengusung, dan Aditya Bayu Pratama, juru bicara tim relawan BERANI, menegaskan bahwa mereka telah menerima banyak laporan terkait aksi perusakan tersebut.

“Beberapa baliho sengaja digunting dan dirubuhkan. Ini bukan kebetulan, ada indikasi kesengajaan. Baliho-baliho kami dirusak di berbagai lokasi,” ujar Jumadil.

Hal ini menunjukkan bahwa perusakan tersebut bukanlah aksi acak, melainkan suatu tindakan yang terencana. Dari perspektif tim kampanye, tindakan vandalisme ini sangat disayangkan, terutama di tengah semangat demokrasi yang seharusnya dijunjung tinggi.

“Baik Pak Anwar maupun dr. Reny selalu menekankan pentingnya berpolitik secara sehat. Kami sangat menyayangkan perusakan ini terus terjadi,” tambah Jumadil, menegaskan komitmen pasangan BERANI untuk mengedepankan etika dalam berpolitik.

Aditya Bayu Pratama menyebutkan bahwa perusakan baliho ini mungkin merupakan respons dari pihak-pihak yang merasa terancam oleh tingginya dukungan masyarakat terhadap pasangan calon ini. Meskipun begitu, ia menegaskan bahwa tindakan destruktif tersebut tidak akan mempengaruhi semangat tim.

“Tindakan seperti ini tidak akan memadamkan semangat kami. Sebaliknya, ini menjadi pendorong agar kami semakin giat berkampanye,” tegas Bayu.

Bayu juga mengimbau agar seluruh tim BERANI menjaga etika dan tidak membalas tindakan negatif dengan cara yang serupa. “Kami meminta tim tetap sportif dan tidak mencontoh perilaku merugikan kandidat lain,” ujarnya, mengajak semua pihak untuk menjaga suasana yang kondusif dan saling menghormati.

Dalam rilis tersebut, tim BERANI menyatakan harapan agar Pilkada Sulawesi Tengah dapat berjalan damai, adil, dan bebas dari segala bentuk sabotase yang dapat mencederai demokrasi.

“Sekalipun ada vandalisme, kami menginstruksikan relawan untuk tetap tenang, memperbaiki, dan mengganti baliho yang rusak,” imbuh Bayu, menekankan pentingnya untuk tetap fokus pada tujuan yang lebih besar.

Sebagai langkah pencegahan, tim BERANI juga berencana untuk memasang baliho di rumah-rumah relawan dan simpatisan agar lebih terjaga. Mereka berharap dengan langkah ini, tindakan perusakan tidak akan mengurangi semangat relawan dalam mendukung pasangan Anwar-Reny. Selain itu, mereka menyerukan agar hubungan persaudaraan di antara masyarakat tetap diutamakan, meskipun terdapat perbedaan pilihan politik.

Dengan langkah-langkah yang diambil dan semangat yang tetap terjaga, tim BERANI bertekad untuk terus berjuang demi mewujudkan cita-cita bersama dan menjaga keutuhan demokrasi di Sulawesi Tengah./**

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Facebook Pagelike Widget
LAINNYA
x