Huabao Indonesia Salurkan 17 Hewan Kurban untuk Warga Lingkar Industri

waktu baca 3 menit
Jumat, 6 Jun 2025 08:46 0 64 𝗜𝗡𝗜𝗣𝗔𝗟𝗨.com

MOROWALI,- Dalam semangat Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah, PT Baoshuo Taman Industry Investment Group (BTIIG) atau Huabao Indonesia menyalurkan 17 ekor hewan kurban kepada masyarakat yang berada di sekitar kawasan lingkar industri di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah.

Penyerahan hewan kurban yang terdiri dari 17 ekor sapi ini dilakukan secara simbolis dan disalurkan ke delapan desa yang tersebar di dua kecamatan, yakni Kecamatan Bungku Barat dan Kecamatan Bumi Raya. Proses distribusi berlangsung dari tanggal 2 hingga 5 Juni 2025 dan diterima langsung oleh para kepala desa di antaranya Desa Topogaro, Tondo, Ambunu, Wata, Harapan Jaya, Beringin Jaya, Limbo Makmur, dan Lasampi.

External Manager Huabao Indonesia, Cipto Rustianto, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan agenda tahunan perusahaan sebagai bagian dari komitmen Corporate Social Responsibility (CSR) terhadap masyarakat sekitar.

“Ya, hari ini Huabao Indonesia membagikan 17 hewan kurban yang terdiri dari 17 ekor sapi, untuk delapan desa di dua kecamatan serta Pemerintah Kabupaten Morowali,” ujar Cipto.

Menurutnya, meskipun perusahaan masih berada dalam tahap konstruksi, komitmen untuk berbagi kepada masyarakat tetap menjadi prioritas.

“Alhamdulillah, meskipun masih dalam tahap pembangunan, kami tetap bisa berbagi dalam rangka Hari Raya Idul Adha. Semoga ini bisa meringankan beban masyarakat dan mempererat hubungan dengan warga sekitar,” tambahnya.

Ia juga menyebutkan bahwa program kurban ini difokuskan untuk desa-desa yang berada di sekitar lingkar industri dan telah dilakukan secara konsisten setiap tahun.

“Kita rutin menyalurkan hewan kurban setiap tahunnya, khususnya ke desa-desa yang paling dekat dengan kawasan industri,” ungkap Cipto.

Selain program kurban, Huabao Indonesia melalui PT BTIIG juga dikenal aktif melaksanakan program CSR lainnya. Sejak tahun 2022 hingga akhir 2024, perusahaan ini telah menyalurkan dana CSR senilai sekitar 1,5 juta dolar AS. Jika ditambah dengan kontribusi untuk proyek Bandara Morowali, total dana CSR yang telah digelontorkan mencapai 11,5 juta dolar AS.

Ke depan, Huabao Indonesia menargetkan untuk menjadi salah satu kawasan industri terbesar di Indonesia dan bahkan di ASEAN, dengan fokus pada pengembangan industri hilirisasi nikel, industri kimia hijau dan serat kimia, pengolahan makanan ramah lingkungan, serta energi terbarukan.

Huabao Indonesia merupakan kawasan industri berbasis smelter nikel yang berlokasi di Desa Topogaro, Kecamatan Bungku Barat, Kabupaten Morowali. Kawasan industri ini adalah bagian dari Zhenshi Holding Group, salah satu dari 500 perusahaan teratas di Tiongkok versi Fortune China 500.

Zhenshi Holding Group, yang bermarkas di Provinsi Zhejiang, dikenal sebagai pelopor reformasi saham gabungan di wilayahnya dan masuk dalam daftar 100 perusahaan swasta jasa terbaik di Tiongkok. Indonesia Huabao Industrial Park sebagai bagian dari Zhenshi Group berkomitmen untuk menjadi kawasan industri kelas dunia yang inklusif dan berkelanjutan.(*)

𝗜𝗡𝗜𝗣𝗔𝗟𝗨.com

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Like Us On Facebook

Facebook Pagelike Widget
LAINNYA