Mahasiswa Dobrak Pagar DPRD Sulteng, Demo Berakhir Ricuh

waktu baca 1 menit
Senin, 25 Agu 2025 21:26 0 973 π€π§ππ«πž πƒπžπ₯𝐚𝐧𝐨

PALU,– Aksi demonstrasi yang digelar Aliansi Masyarakat dan Mahasiswa Kota Palu Menggugat di depan Kantor DPRD Sulawesi Tengah, Senin 25/8/25, berakhir ricuh.

Kericuhan bermula saat mahasiswa berusaha mendobrak gerbang besi kantor DPRD. Tidak berhasil, massa kemudian merobohkan pagar. Aksi itu dipicu penolakan aparat atas permintaan mahasiswa untuk masuk ke gedung dewan.

Situasi semakin memanas setelah mobil water canon menyemprot massa, disusul formasi pasukan Brimob yang menghalau demonstran. Aksi dorong bahkan sempat terjadi ketika mahasiswa membuat pagar betis menghadang kendaraan Brimob. Massa juga melempar kembang api ke arah aparat.

Bentrok baru mereda menjelang azan Magrib setelah aparat berhasil memukul mundur massa. Dalam insiden ini, tiga polisi dan seorang mahasiswa mengalami luka.

Adapun tuntutan mahasiswa antara lain pembatalan kebijakan PBB-P2, evaluasi pajak 10 persen UMKM, menolak RKUHP, pembubaran DPR, evaluasi tambang dan alih fungsi lahan di Sulteng, pengesahan RUU Perampasan Aset, hingga kenaikan gaji buruh serta evaluasi program MBG. (*)

π€π§ππ«πž πƒπžπ₯𝐚𝐧𝐨

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA
x