Palu Jadi Pusat Spiritualitas, Tuan Rumah Rapimnas Sangha Theravāda Indonesia

waktu baca 3 menit
Kamis, 13 Nov 2025 11:33 0 47 𝐢𝐧𝐢𝐏𝐀𝐋𝐔

PALU,- Kota Palu akan menjadi pusat perhatian umat Buddha di seluruh Indonesia, setelah ditetapkan sebagai tuan rumah Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Sangha Theravāda Indonesia (STI) yang berlangsung pada 14–15 November 2025 di Aula Vihāra Karunā Dīpa. Kegiatan nasional ini sekaligus dirangkaikan dengan peringatan 25 tahun berdirinya Vihāra Karunā Dīpa salah satu vihāra terbesar di Sulawesi Tengah.

Rapimnas akan dibuka oleh Ketua Umum (Saṅghanāyaka) Dewan Pimpinan (Saṅghakārakasabhā) STI, Bhikkhu Sri Subhapañño, Mahāthera, dan dihadiri para pimpinan STI serta Bhikkhu Pembina Daerah dari hampir seluruh provinsi di Indonesia.

Wakil Ketua (Upa Adhikaraṇanāyaka) Dewan Kehormatan (Adhikaraṇasabhā) STI, Bhikkhu Candakaro, Mahāthera, mengatakan seluruh Bhikkhu Pembina dan wakil dari daerah diharuskan hadir dalam agenda nasional tersebut.

“Bhikkhu pembina daerah yang datang hampir dari seluruh Indonesia. Unsur pimpinan pusat hadir delapan bhikkhu,” ujarnya, Rabu (13/11/2025).

Bhikkhu Candakaro menuturkan, gagasan menjadikan Palu sebagai tuan rumah muncul dari pembicaraannya dengan Ketua Pembangunan Vihāra Karunā Dīpa, Denny Chandra. Tahun ini dianggap sebagai momentum istimewa karena bertepatan dengan perayaan 25 tahun Vihāra Karunā Dīpa.

“Saya menawarkan bagaimana jika Rapimnas dilaksanakan di Palu, bertepatan dengan peringatan 25 tahun Vihāra Karunā Dīpa,” katanya.

“Usulan itu kemudian dibahas di internal vihāra dan disetujui untuk dirangkaikan dengan acara syukuran serta peresmian vihāra,” jelasnya.

Dalam Rapimnas, para Bhikkhu Pembina akan menyampaikan laporan kegiatan empat bulanan, termasuk laporan pelaksanaan Pelatihan Pabbajjā Sāmanera, pembangunan vihāra atau cetiya di daerah, hingga pembahasan pengangkatan kepala vihāra berdasarkan permohonan umat atau yayasan setempat. Sementara laporan tahunan biasanya disampaikan dalam Persamuhan Agung setiap bulan Juni.

Rapimnas STI sendiri rutin digelar tiga kali setahun pada Maret, Juni, dan November dan menjadi forum penting bagi koordinasi, evaluasi, serta penguatan jaringan pembinaan Sangha di seluruh Indonesia.

Bhikkhu Candakaro berharap pelaksanaan Rapimnas di Palu kali ini dapat berjalan lancar dan sukses. Ia menyebut kegiatan serupa pernah digelar di kota ini pada tahun 2007.

“Tahun ini adalah kali kedua Rapimnas STI dilaksanakan di Palu. Semoga ke depan bisa kembali dipercayakan lagi,” ucapnya.

“Kita semua bekerja keras, baik dari segi pemikiran, tenaga, maupun finansial, demi kelancaran seluruh rangkaian kegiatan,” tambahnya.

Sebagai penutup kegiatan, pada 16 November 2025 akan digelar Sanghādana, yaitu prosesi pemberian dana dari umat kepada Sangha sebagai bentuk penghormatan dan dukungan. Dalam kesempatan tersebut, Bhikkhu Dhammasubho, Mahāthera, akan memberikan pesan-pesan Dhamma kepada para umat yang hadir.

Rapimnas STI di Palu diharapkan menjadi momentum penting bagi penguatan koordinasi antarbhikkhu dan mempererat persaudaraan lintas daerah, sekaligus memberi kesempatan bagi umat Buddha untuk menanamkan kebajikan melalui partisipasi aktif dalam kegiatan suci ini./(*)

𝐢𝐧𝐢𝐏𝐀𝐋𝐔

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

INIPALU official

Facebook Pagelike Widget
LAINNYA
x